Jumat, 08 Juli 2016

Maafkan Aku, Sahabat

sahabat_ensiklopedia-harian.net
Selamat berjumpa kembali Sahabat Netter, semoga kita selalu diberi kesehatan selalu oleh Yang Maha Kuasa. Pada kesempatan kali ini, ensiklopedia-harian memiliki satu kisah yang bagus sekali untuk diteladani dilingkungan kita bermasyarakat, lingkungan kerja, kampus, sekolah maupun lingkungan lainnya. Begini kisahnya kurang lebih, 
Suatu ketika, ada dua orang sahabat katakan lah. Mereka sudah bersahabat belasan tahun lamanya dari jaman masih kanak-kanak sampai menginjak perguruan tinggi. Pada suatu ketika mereka melakukan perjalanan liburan ke pantai karena meraka berdua menyukai liburan ke pantai, sesampainya dipantai timbul cekcok (red: pertengkaran) diantara keduanya yang mengakibatkan sahabat yang satu kena tampar. Sahabat yang yang kena tampar tersebut merasakan kesakitan, karena saking kesalnya dia sudah ditampar, dia langsung menuliskannya diatas sebidang pasir dengan tulisan “hari ini sahabat saya menampar saya”
Kemudian dengan hati yang lumayan kesal, sahabat yang ditampar ini berenang dilautan. Karena perasaan yang kesal tadi, sahabat yang ditampar ini lupa menggunakan pelampung dan akhirnya dia tenggelam. Melihat sahabatnya tenggelam, sahabat satunya (red: yang menampar) langsung terjun menyelamatkan sahabatnya yang tenggelam. Akhirnya sahabatnya dapat terselamatkan. Setelah siuman dan sadar sepenuhnya, sahabat yang ditampar ini langsung menuju bebatuan dan mengukir sebuah tulisan diatasnya “hari ini sahabatku menyelamatkan saya” dengan nada keheranan sahabat yang satu bertanya 

“mengapa engkau ketika ditampar menuliskannya di pasir sedangkan ketika aku menyelamatkanmu dari tenggelam, engkau menuliskannya diatas batu?” 

“tamparan itu merupakan kejelekan jadi aku tulis diatas pasir biarkan tulisan itu hilang tertiup angin sehingga kejelekan itu agar tidak diingat terus, sedangkan aku menuliskan kebaikan diatas batu agar tulisan itu tidak pernah hilang sehingga aku bisa mengingatnya terus” 

jawab sahabat yang satu. 

Sahabat ensiklopedia, terkadang kita dalam kehidupan sahari-hari sering mengingat kesalahan orang dari pada mengingat kebaikannya. Pada akhirnya hubungan antara sesama teman itu, sodara dan sahabat malah jadi rusak. Yuk sahabat ensiklopedia, kita sekarang lebih instropeksi dan memperbaiki diri agar selalu membuat diri kita merasa kurang dalam hal kebaikan sehingga kita akan selalu terus berbuat kebaikan daripada mengingat kesalahan orang lain. 

Salam Sukses untuk Indonesia yang Lebih Baik

0 komentar:

Posting Komentar